Objek Bertopeng
Aku
memfokuskan diri pada satu objek. Aku tau, aku salah karena terlalu memfokuskan
pada satu objek saja. padahal, dunia ini luas dan bahkan kaya dengan berbagai
objek yang bisa jadi lebih dari objek yang kufokuskan. Dia adalah objek yang ku
anggap paling indah dan mempunyai segala yang kucari selama ini. Oleh karena
itu aku selalu menggejar objek itu karena sepengetahuanku objek yang kukejar
pun mengharapkan kehadiranku menginginkan adanya aku. Ia terlihat baik dan ia
selalu bersikap bijak membuatku semakin tertarik, objek itu selama ini selalu
menonjolkan sikap yang positif.
Oleh
karena itu aku pun selalu berusaha memberlakukan objek itu dengan istimewa.
Sebelumnya dahulu aku pernah mengabaikan objek yang selama ini kukejar. Aku
dahulu membiarkannya berlalu tanpa aku peduli sedikitpun tentang objek itu.
Dulu bagiku objek itu tak mempunyai daya tarik tertentu ia sama dengan yang
lainnya. Tapi entah bagaimana keadaannya tiba-tiba saja semua berbalik, aku
kini yang diabaikannya padahal telah kucoba berbagai cara untuk memperbaiki apa
yang dulu kuperbuat tapi semua tak berubah rasa dendam dan kesal dalam hatinya
sangat besar bahkan mungkin kini ia membenciku sebab sebelum ia pergi ia pun
menyuruhku untuk membencinya semudah itu ia berucap ia tak mengerti sedikit pun
bagaimana sulitnya membenci dan bagaimana sulitnya menghapus.
Objek
itu kotor ia tak seperti yang kuinginkan. Ia terselimuti dendam sampai ia tak
dapat melihat usaha dan rasa yang besar dariku untuknya. Tapi berkat itu aku
terlepas dari objek yang menghampir menusukku. Setelah ku tahu seperti apa
sesungguhnya objek yang selama ini ku fokuskan, rasa itu mendadak mereda dan
mulai hambar.
Aku
mulai tersandar bahwa sebenarnya aku mengistimewakan objek itu bukan karena aku
cinta aku sayang objek itu, melainkan karena aku terobsesi dan berambisi ingin
mengetahui siapa objek itu, bagaimana sebenernya objek itu dibalik topengnya.
Itulah yang selama ini ada itulah yang sebenarnya kucari oleh karena itu saat
aku tahu seperti apa objek itu dibelakang topengnya aku pun merasa terpuaskan
dan kini semua seperti biasa. Objek itu bukan yang ku istimewakan dan aku kini
tak ingin memfokuskan pandanganku hanya untuk satu objek itu. Objek itu kini
telah hilang dari daftar listku.
Komentar
Posting Komentar