Pangeran kuda putih

                     Pangeran Kuda Putih

Ini bukan tentang kamu yang selalu buatku terjatuh bukan juga tentang kamu yang selalu membuangku atau tentang kamu yang tak pernah henti buatku menangis tapi ini tentang dia. Ya dia yang selama ini kutunggu yang selalu kudoakan dalam setiap sujudku. Dia yang akhirnya datang yang menghampiriku tanpa bisa aku prediksi sebelumnya.

Dia bukan orang yang sempurna tapi dia bisa membuatku merasa begitu sempurna. Dia yang melengkapi sudut serta titik kekuranganku. Senang rasanya ia datang aku merasa seakan ini adalah pelangi dari hujan yang selama ini menghujani hariku begitu lama. diantara banyak ciptaan-Nya ia bagiku paling indah. ia kuberi nama si Pangeran Kuda Putih. Bukan karena berarti ia memiliki kuda berwarna putih bukan juga pria yang bermotor putih atau bermobil putih.

kuberi ia nama pangeran kuda putih karena aku mengharapkannya seperti pangeran dalam dongeng-dongeng yang melengkapi pasangannya dan mencintai pasangannya dengan ketulusan dan kesungguhan tanpa melihat titik kekurangan pasangannya tapi ia bisa hidup bahagia. pangeran kuda putih itu bukan menceritakan ketampanan atau harta seorang pria tapi lebih pada ketulusan dan cinta suci yang diberikan untuk tulang rusuknya ya kaum wanita maksudnya.

Mungkin sebagian orang menganggap ini bagaikan orang bodoh tapi bayangkan betapa bahagianya betapa beruntungnya jika kita mempunyai pangeran seperti itu. Bukankah hidup bahagia tak selalu tentang harta atau fisik tapi jauh lebih dari itu. Karena harta atau fisik itu tidak menjamin kebahagiaan seseorang.

Karena buktinya banyak diluar sana hidup bergelimbang harta namun ia tidak bahagia dan akhirnya mati secara perlahan dalam sepi. aku memberi namanya pangeran kuda putih itu bentuk penghargaanku atas ketulusannya mencintai dan menyayangiku menerima setiap sudut serta titik kekuranganku.

Dia pun tau aku tak sempurna banyak kekuranganku tapi aku ingin dia yang lengkapiku aku tau aku tidaklah baik tapi aku ingin dia yang membantuku memperbaikiku. jika dia bersamaku aku tak meminta banyak padanya. Cukup berikan aku kesabarannya karena sungguh aku tidaklah baik masih banyak perbuatanku yang dapat mengecewakannya.

Tapi aku ingin dia bersamaku habiskan setiap detik waktu bersama sampai surga nanti. Aku habiskan umurku untuknya yang mencintaiku yang sabar menghadapiku. Pangeran kuda putih kutunggu kau diwaktu yang tepat dengan rasa paling tepat aku akan menunggu waktu itu sampai tiba dan menikmati rindu yang datang senantiasa saat malam larut dalam heningnya dan angin berhembus dengan lembutnya. Sambil menunggu aku akan perbaiki diriku agar aku lebih pantas untuknya. Agar ia pun senang bisa bersama dan bertemu denganku.♡♡♡